Rabu, 29 Juni 2011

KDRT, Kekerasan Dalam Ruang Tidur

Hola Pembaca semua dimanapun kalian berada. Kali ini saya ingin membicarakan mengenai KDRT yang ada disetiap rumah tangga. Sejujurnya KDRT itu sangat diperlukan, malahan ada banyak kasus perceraian dikarenakan kurangnya KDRT didalam rumah tangga ini. Oh ya KDRT yang saya maksud bukan Kekerasaan Dalam Ruang Tidur yang melibatkan pemukulan ataupun abusive behaviour dari pasangan. Yang saya maksud dengan “Kekerasan Dalam Ruang Tidur” dijudul artikel saya adalah “Kekerasan (terong suami) Dalam Ruang Tidur”. 
Nah sekarang semua setuju kan kekerasan terong a.k.a pentungan suami dalam rumah tangga adalah sesuatu yang wajib, kudu dan amat sangat diperlukan, dan merupakan salah satu kunci kelanggengan rumah tangga.
Tapi ada kalanya sang burung suami ngambek dan loyo. Ada bermacam sebab mengapa terong suami layu dan nggak mau berkembang, apalagi mengeras. Padahal kalau tidak ada kekerasan dalam rumah tangga yang ini bisa menyebabkan istri uring-uringan. Kalau sekali dua kali masih bisa dimaklumi tapi kalau lebih sering loyonya dibanding kerasnya, bisa-bisa istri yang nafsunya sudah menggelegak bakalan ngelirik tetangga ataupun pak RT yang kebetulan lewat, kalau sudah seperti ini bisa amat membahayakan, iya nggak.
Menurut para dokter sih keloyoan burung suami atau bahasa keren kedokterannya disfungsi seksual terbagi dua, secara fisiologis dan psikologis. Fisiologis biasanya karena penyakit-penyakit tertentu dan secara psikologis karena banyak pikiran dan stress. Dalam artikel ini saya coba mengumpulkan metode dan tips untuk menjaga kekerasan pentungan suami ini. Saya juga berharap pembaca yang lain membantu, agar supaya orang-orang yang mempunyai masalah akan hal ini tapi malu mengungkapkannya bisa mencoba tips yang kita kumpulkan bersama ini. Yuk disimak.
Deteksi Dini
Biasanya burung para lelaki akan tegak keras berdiri secara otomatis setiap pagi hari. Disaat baru bangun tidur burung tersebut memang ikut menyambut datangnya pagi seakan ingin ikut mengucapkan selamat pagi pada dunia. Nah coba lihat kalau si burung tegak keras berdiri atau si burung males-malesan asyik mengerut di dinginnya pagi (apalagi yang masih taraf pacaran nggak perlu dengan metode pegang-pegang cukup dengan melihat sudah bisa mendeteksi)
Rajin Olahraga
Menurut sumber yang dapat dipercaya, dengan rajin olahraga juga dapat menjaga kestabilan kerasnya burung para suami. Ada pepatah mengatakan “Di dalam tubuh yang sehat terdapat burung yang kuat”. Hal ini memang tidak diragukan lagi, kalau sang empunya burung sakit-sakitan terang aja siburung juga ikut sakit, betul nggak para pemilik dan pencinta burung sekalian.
Hindari Stress
Stress adalah salah satu menyebab ngambek dan loyonya siburung. Ayo come on semua manusia pasti punya masalah, biasanya baru aja satu masalah selesai udah ngantri masalah-masalah lain. Jadi jangan terlalu terbebani jiwa sampai stress berlarut-larut. Mekanisme kerja siburung ini juga dipengaruhi oleh otak kita, kalau otak mumet stress siburung juga akan terbawa stress ujung-ujungnya jadi susah keras, bahaya tho. Masalah kita belum selesai udah tambah lagi masalah baru karena ngambeknya siburung. Dan menjadi tambah parah karena sekarang sang istri ikutan jadi stress.
Perawatan Khusus
Burung suami juga bagian dari tubuh. Kalau bagian tubuh lain mendapat perawatan apalagi seharusnya siburung ini. Perawatan bisa bermacam-macam dari pijatan untuk memperlancar aliran darah sampai pijatan-pijatan untuk membangunkan siburung. Untuk perawatan pijatan ini bisa dilakukan sang istri dirumah nggak perlu suami mencari tukang pijit khusus untuk ini (nanti malah berabe kalau ujung-ujungnya suami kepincut sama si tukang pijit) dan juga nggak perlu ke mak Erot (kecuali memang suami menginginkan si burung menjadi lebih panjang).
Sekedar saran bisa dicoba ditarik-tarik sendiri setiap hari selama 10 – 15 menit selama 2-3 bulan coba lihat apakah ada perubahan. Eh ini cuma sekedar ide yah, apabila ternyata bukannya tambah panjang malahan siburung jadi ngambek, segala resiko ditanggung sama yang punya burung, jangan nanti menuntut saya lewat jalur hijau untuk hal ini. Bukannya saya takut, tapi malu dan nggak keren aja kalo tersangkut masalah perburungan. Nanti di koran dan infotainment akan rame dengan judul-judul kek gini “Nyi Dch dituntut karena membuat ngambek burung mas Karjo”, “Ajaran sesat Nyi Dch menghancurkan masa depan mas Karjo”, “Nyi Dch penghancur burung lelaki ”  atau “Nyi Dch membawa malapetaka bagi burung mas Karjo”.
Konsultasi dengan para ahli
Kalau memang anda punya masalah jangan pernah sungkan dan malu untuk bertanya dan berkonsultasi. Anda bisa datang ke ahlinya langsung. Para dokter akan mendeteksi dan membantu memecahkan masalah anda. Bisa juga datang dan bertanya kepada Sex Therapist. Saya baca di detik.com bahkan binatang Panda dikebun binatang di Taipei juga mempunyai pakar seks yang membantu mereka lho. Saya nggak tahu deh gimana caranya si Sex Therapist membantu kedua panda ini, gimana caranya yah? Ada yang tahu nggak?
Bantuan Obat-obatan
Sekarang ini banyak sekali macamnya obat-obatan untuk membantu kekerasan barang suami ini. Pemakaian obat seperti Viagra sudah menjadi umum adanya. Bahkan kembali si binatang Panda di Taipei itu juga mendapatkan Viagra panda dan Pornografi panda (hahaha sumpe jangan tanya saya, saya juga penasaran kok sama Viagra dan pornografi khusus buat panda ini hihihi…). Ohya kalau bisa konsultasikan dengan dokter masing-masing untuk pemakaiannya ya. Jangan main pakai-pakai aja tanpa mengetahui efek sampingnya. Selain obat juga ada bermacam jenis jamu-jamuan, juga bermacam makanan yang katanya berefek meningkatkan libido seksual yang akan membuat burung suami sering mengeras, cihuy…    
Visual Treatment
Para istri jangan hanya menuntut kekerasan burung sang suami, tapi seyogyanya juga membantu kelancaran proses mengerasnya si burung ini. Sudah dari sononya para lelaki menyukai penampilan luar para perempuan dulu baru hal yang lainnya menyusul. So kalau mau burung suami selalu mengeras setiap melihat kerling manjamu mbok ya berpenampilan yang bersih, rapi, dan wangi. Ayo para istri apabila ingin burung suami selalu keras berdiri rawatlah diri kalian agar selalu bersih dan rapi. Jangan menyambut suami pulang kantor dengan daster yang bau bawang bekas masak tadi. Jangan berangkat tidur dengan rambut penuh gulungan rol rambut. Jangan juga memakai masker dimuka disaat suami sedang ingin leyeh-leyeh santai disebelah anda.
Jangan pernah mengatakan, “Ah udah kawin dan punya anak ini, udah kebanyakan kerjaan ini itu nggak sempet lagi berdandan, badan melar nggak keruan juga nggak perduli deh”. Ayo dong mbakyu jangan punya pikiran seperti itu. Tampil rapi, wangi dan cantik untuk suami sendiri apa salahnya. Ada banyak kok perempuan yang mempunyai badan gemuk tapi tetap kelihatan menarik dan cantik. Jadi nggak ada alasan untuk nggak tampil cantik untuk para suami, wong kalau siburung keras dan selalu siap sedia diri anda sekalian kaum perempuan yang menikmati hasilnya, iya nggak.
 
pembaca lelaki semoga nggak ada yang bermasalah dengan kekerasan burung kalian yah, dan untuk pembaca perempuan semoga burung suami selalu dalam keadaan siaga satu. Buat yang mempunyai masalah nggak ada salahnya dicoba tips-tips diatas.
So sekarang ayo tunjuk tangan siapa yang nggak mau adanya “Kekerasan (terong suami) Dalam Ruang Tidur”? Hhhhmmm kok nggak ada yang tunjuk tangan yah…good good good. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar